Airbag merupakan salah satu fitur keselamatan yang sangat penting dalam mobil. Namun, setelah mengembang akibat kecelakaan, airbag perlu diperbaiki atau diganti untuk memastikan keselamatan berkendara. Berikut adalah proses perbaikan airbag mobil yang dilakukan di Bengkel Spesialis Setir dan Airbag Rafi Mobil, Jakarta Selatan.
Komponen Utama yang Harus Diperiksa
Menurut Rafi, pemilik bengkel, perbaikan airbag meliputi beberapa komponen penting:
- Inflator Airbag: Komponen ini wajib diganti baru karena pecah setelah airbag mengembang.
- Sensor Airbag: Diperiksa kondisinya apakah rusak akibat benturan atau tidak. Jika PC board masih utuh, maka hanya perlu dirapihkan dan dipasang kembali.
- Tensioner Seatbelt: Komponen ini biasanya terkunci setelah airbag aktif, sehingga perlu dibongkar untuk melepas jepitan sabuk pengaman.
- Cover Airbag: Bisa dipilih untuk di-retrim atau diganti dengan part copotan, tergantung tingkat kerusakannya.
Langkah Perbaikan Airbag
Setelah komponen yang rusak teridentifikasi, dilakukan beberapa langkah perbaikan:
- Reset Modul Airbag: ECU mobil harus di-reset agar sistem airbag kembali berfungsi normal. Rafi menggunakan teknik khusus untuk mengakali sistem ini.
- Perbaikan Sensor Airbag: Jika sensor tidak rusak parah, maka bisa diprogram ulang untuk aktif kembali.
- Pembongkaran Tensioner Seatbelt: Dilakukan untuk melepas sabuk pengaman yang terkunci, sehingga sabuk bisa digunakan kembali.
- Perbaikan Cover Airbag: Jika kerusakan tidak parah, cover airbag bisa di-retrim. Namun, untuk hasil yang lebih rapi, disarankan mengganti dengan part baru.
Perbaikan airbag pasca kecelakaan memerlukan keahlian khusus untuk memastikan keselamatan berkendara. Pastikan untuk memilih bengkel yang terpercaya dan berpengalaman dalam bidang ini.
