Panduan Lengkap: Cara Menambah Air Aki Mobil Bekas dengan Tepat
Pelajari cara menambah air aki mobil bekas yang benar untuk menjaga kinerja dan keawetan aki. Ikuti langkah-langkah praktis ini!

Menjaga kondisi aki mobil bekas memang penting untuk memastikan performa mesin tetap optimal. Salah satu aspek penting dalam perawatan aki adalah menambah air aki secara tepat. Berikut adalah panduan lengkapnya.
1. Periksa Level Air Aki
Sebelum menambah air, pastikan untuk memeriksa level air aki. Air harus berada di antara batas bawah dan batas atas pada wadah aki. Pastikan untuk menggunakan alat pengukur yang sesuai untuk mendapatkan hasil yang akurat.
2. Pastikan Mesin Dingin
Sebaiknya, tambahkan air aki saat mesin dalam keadaan dingin. Idealnya, tunggu sekitar 45 menit setelah mobil digunakan atau lakukan di pagi hari. Ini akan memberikan takaran yang lebih akurat saat mengisi air.
3. Hindari Pengisian Saat Panas
Jika aki dalam keadaan panas, tunggu hingga mendingin. Saat aki panas, volume air bisa memuai, dan saat mendingin, level air bisa turun. Ini dapat menyebabkan pengisian yang tidak tepat.
4. Gunakan Air Distilasi
Pastikan untuk menggunakan air distilasi atau air aki yang direkomendasikan. Jangan menggunakan air keran atau air biasa, karena bisa mengandung mineral yang dapat merusak sel-sel aki.
5. Isi Secara Perlahan
Saat menambahkan air, lakukan dengan perlahan untuk menghindari tumpah dan memastikan bahwa air mengisi dengan baik ke dalam sel-sel aki.
6. Periksa Kembali Setelah Mengisi
Setelah selesai menambah air, periksa kembali level air untuk memastikan bahwa sudah berada di level yang tepat.
7. Rutin Cek Kondisi Aki
Lakukan pemeriksaan rutin terhadap kondisi aki, termasuk level air dan tanda-tanda kerusakan atau kebocoran.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa menjaga agar aki mobil bekas tetap awet dan berfungsi dengan baik. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi aki secara teratur untuk memastikan kinerja optimal.